Menjelang Idul adha berita yang berkaitan dengan hari raya umat Muslim mulai bermunculan Blog blog yang mendulang dominohalo1 iklah dengan menyebar berita mulai bergilir. Prabowo Subianto Ijinkan FPI rajia di Hari Idul Adha, Arikel itu murni dibuat untuk memburu klik, Judul dan isinya tak bersesuaian,Tak ada sama sekali statemen dari Ketua Gerindra dengan terkait dengan izin razia untuk FPI. Artikel yang diunggah berasal dari berita salah satu portal berita mainstream. Judul Aslinya DKI mau bikin Aturan soal Ornamen Islam, diberita itu situs judi online Prabowo hanya menjawab pertanyaan media soal rencana aturan dari Pemprov DKI jakarta mengenai pemasangan ornamen muslim di pusat keramaian, Prabowo tak menjelaskan secara detail soal kebijakan pemprov.dia hanya menyebut mungkin betuknya surat edaran atau instruksi,Dia juga memastikan bahwa aturan itu dibuat agar tak menimbulkan gesekan di Masyarakat.yang penting mempersatukan warga. Sampai di bagian akhir yang diunggah Republik NKRI tak ada sama sekali penjelasamn mengenai izin rajia untuk salah satu organisasi masyarakat. NKRI memang termasuk hobi membuat artikel SARA. Arikel itu mungkin sengajak dibuat untuk memancing orang datang.Selain blog Republik NKRI, pelaku yang membuat artikel sejenis adalh blog. Mereka membuat artikel dengan judul dan isi yang sama.Link artikel yang diunggah itu juga disebarkan ke Facebook dengan nama nya.
Hingga saat ini 23FB yang suka dengan fanpage ikut membagikan ulang hoax tentang Prabowo, Banyak orang yang terpedaya dengan arikel clickbait soal Prabowo Subianto dan ixi razxi, Akun FB dan ada salah satu warga FB permainan judi berkomentar Wahwahwah, PANCASILA SUDAH MATI DI BUMI JAKARTA. Fakta Prabowo Subianto tidka pernah memberikan izin kepada FPI untuk melakukan razia di hari Islam, dan kabar itu hoax yang sengaja bikin berita tersebut.
Prabowo Subianto Diduga Bermain Situs Judi Online | DOMINOHALO1
07.20
Berita Artis
,
Berita Kesehatan
,
Berita Olahraga
,
Berita Poker
,
Berita Politik
,
heli
,
LINK ALTERNATIF
,
NAWALA UNBLOCKER
Edit